Beberapa Hal Penting yang Perlu Diketahui Guru Pemula

Sebagai seorang guru baru, belum memiliki pengalaman seperti yang dimiliki guru-guru lama. Guru-guru yang berpengalaman memiliki dasar untuk dijadikan pedoman dengan melihat pengalaman tahun-tahun sebelumnya untuk menetapkan apa yang sudah berhasil dan apa yang belum. Saat memulai aktivitas sebagai guru, akan dibekali dengan banyak informasi baru mulai dari belajar mengelola kelas hingga membina komunitas kelas. Ini mungkin akan terasa berat tetapi jangan khawatir, sebagai guru yang telah bersiap untuk menginspirasi para pemimpin masa depan, dapat menggunakan beberapa saran berikut ini untuk membantu melewati tahun pertama di sekolah dengan percaya diri.

Manajemen Kelas dan Pelibatan Siswa

Menetapkan Tujuan yang Jelas

Mulailah dengan menetapkan ekspektasi yang jelas; ini sangat penting. Siswa Anda perlu mengetahui apa yang diharapkan dari mereka terkait perilaku, partisipasi, dan tugas rumah. Manfaatkan beberapa hari pertama untuk menetapkan aturan dan ekspektasi ini. Gunakan alat bantu visual untuk memperkuat perilaku positif dan motivasi siswa untuk tetap melibatkan diri.

Konsisten Terhadap Perencanaan

Konsistensi adalah kunci dalam kesuksesan manajemen kelas. Jika guru telah menetapkan aturan, maka patuhi aturan tersebut. Berikan konsekuensi bagi yang berperilaku negatif dan hadiah untuk perilaku positif. Sistem seperti kartu berlubang (memberi lobang pada kartu khusus yang dimiliki siswa) dapat menjadi cara yang menyenangkan untuk memberi penghargaan atas perilaku baik dan prestasi akademis bagi siswa yang lebih muda, agar mereka tetap termotivasi dan bertanggung jawab. Untuk siswa yang lebih tua, gunakan sistem berbasis poin atau insentif seperti izin mengerjakan pekerjaan rumah yang sesuai dengan minat dan tingkat kedewasaan mereka. Kuncinya adalah bersikap konsisten dan adil, memastikan bahwa setiap siswa memahami harapan dan tahu bahwa perilaku positif dan kerja keras akan diakui dan diberi penghargaan.

Memanfaatkan Teknologi Secara Bijak

Gunakan teknologi untuk membuat pembelajaran lebih menarik dan interaktif. Platform seperti Canva dapat menjadi pilihan yang tepat untuk membuat presentasi dan tugas yang menarik secara visual, sementara aplikasi seperti Flip dapat menjadi sarana yang menyenangkan bagi siswa untuk mengekspresikan pikiran dan ide mereka melalui video mereka sendiri. Podcast edukasi juga dapat menjadi alat yang sangat baik untuk melengkapi pelajaran Anda dan membuat siswa tetap tertarik. Pastikan saja bahwa teknologi meningkatkan pembelajaran, bukan mengalihkan perhatian siswa darinya.

Menciptakan Pembelajaran yang Menyenangkan

Anak-anak zaman sekarang cepat sekali bosan dan sangat sulit untuk membuat mereka tetap terlibat dalam pelajaran. Cobalah untuk memasukkan teknologi ke dalam apa pun dan segala hal yang Anda bisa. Suka atau tidak, inilah yang memotivasi anak-anak. Selain itu, ajarkan sesuai kemampuan mereka. Begitu diketahu bahwa mereka suka dengan model pembelajaran yang ditawarkan, Anda akan mendapati keuntungan pemahaman bahwa mereka menikmati suasana proses belajar.

Kembangkan dan Tumbuhkan Profesionalisme

Selalu Mengamati Perkembangan Lingkungan Belajar

Sebagai guru baru, libatkan diri Anda dalam pembelajaran dengan mengamati segala sesuatu dan setiap orang di sekitar Anda. Perhatikan bagaimana sesama guru mengelola kelas mereka, melibatkan siswa mereka, dan merancang pelajaran mereka. Semakin banyak Anda mengamati, semakin banyak wawasan yang akan Anda peroleh. Ini adalah cara yang fantastis untuk memperoleh kiat dan trik yang dapat membantu Anda berkembang dan unggul dalam perjalanan profesi Anda sebagai guru.

Melibatkan Pembimbin atau Mentor

Salah satu langkah terbaik yang dapat dilakukan sebagai guru baru adalah mencari mentor. Sekarang ini, Anda mungkin dikelilingi oleh guru-guru berpengalaman setiap hari. Saat Anda menemukan seseorang yang gaya mengajarnya Anda kagumi, jangan ragu untuk bertanya apakah mereka bersedia berbagi sebagian kebijaksanaan atau pengalaman mereka dengan Anda. Pastikan saja bahwa nilai-nilai dan filosofi pendidikan mentor pilihan Anda selaras dengan Anda. Hal terakhir yang ingin Anda lakukan adalah menemukan seseorang yang pendekatannya tidak sesuai dengan Anda untuk perbandingan.

Lakukan Refleksi dan Evaluasi Diri

Refleksi atau evaluasi diri adalah alat yang ampuh untuk pengembangan diri. Sisihkan waktu setiap hari atau seminggu sekali untuk menuliskan pikiran dan perasaan Anda tentang bagaimana keadaan berjalan, baik saat senang maupun sedih. Latihan ini dapat membantu Anda memproses pengalaman, meredakan sebagian kegelisahan di tahun pertama sebagai guru, dan memberi Anda wawasan yang berharga. Ketika Anda melihat kembali beberapa tahun dari sekarang, kemungkinan besar Anda akan merasa senang dan bahagia pada pengalaman pertama sebagai seorang guru.

Jangan Takut Gagal

Melakukan kesalahan adalah salah satu bagian tersulit dalam menjadi guru baru. Ingatlah nasihat yang Anda berikan kepada murid-murid Anda: tidak masalah jika gagal karena begitulah cara kita belajar. Terapkan nasihat yang sama kepada diri Anda sendiri. Beberapa pelajaran terbaik akan datang dari pengalaman kesalahan yang dilakukan. Saat Anda tersandung, bangkitlah, bersihkan diri Anda, dan mulailah lagi. Terimalah proses pembelajaran, dan Anda akan tumbuh lebih kuat dan lebih percaya diri dalam setiap langkah.

Baca juga : Strategi Komunikasi Efektif Guru dan Orang Tua

Membangun Komunitas Kelas

Bangun Hubungan yang Kuat dengan Siswa

Membangun hubungan yang kuat dengan siswa sangat penting. Luangkan waktu untuk mendengarkan mereka, memahami kebutuhan mereka, dan tunjukkan bahwa Anda peduli kepada mereka. Membangun hubungan yang kuat akan mempermudah pengelolaan perilaku dan melibatkan siswa dalam pembelajaran. Ingat, siswa cenderung lebih berkembang jika mereka tahu bahwa guru mereka percaya kepada mereka. Membangun hubungan ini adalah kunci untuk menciptakan kelas yang dinamis dan interaktif.

Membangun Suasana Positif dan Inklusif

Menciptakan komunitas kelas yang positif sangat penting bagi keberhasilan siswa. Doronglah kebaikan, rasa hormat, dan kerja sama di antara siswa. Gunakan kegiatan dan pemecah kebekuan untuk membantu siswa saling mengenal dan membangun kepercayaan. Suasana inklusif di mana siswa merasa aman dan didukung akan meningkatkan pengalaman belajar mereka.

Rayakan Keberhasilan Siswa

Adakan perayaan terhadap keberhasilan yang besar maupun kecil di kelas Anda. Hargai prestasi akademis, pertumbuhan pribadi, dan tindakan kebaikan lainnya. Perayaan dapat dilakukan dengan cara sederhana seperti pujian lisan, sertifikat, atau pesta kelas. Merayakan keberhasilan menumbuhkan lingkungan kelas yang positif dan memotivasi siswa untuk berusaha sebaik mungkin.

Bangun komunikasi dengan Orang Tua Siswa

Menjaga komunikasi yang terbuka dengan orang tua siswa adalah kunci untuk membangun komunitas kelas yang kuat. Gunakan berbagai metode untuk tetap berhubungan, seperti email, situs web kelas, buletin, panggilan telepon, dan aplikasi lainnya. Alat-alat ini memudahkan orang tua untuk tetap mendapatkan informasi dan tetap terlibat, serta menumbuhkan lingkungan yang mendukung dan terhubung bagi siswa Anda. Ketika orang tua dilibatkan, hubungan antara rumah dan sekolah akan semakin erat dan semua orang akan bekerja sama untuk mendukung keberhasilan siswa.

Jangan lupa untuk bersenang-senang. Sering kali, guru baru begitu sibuk berusaha menjadi guru yang sempurna sehingga mereka lupa untuk bersenang-senang dan tertawa. Setiap hari, cobalah untuk menikmati momen ini dan hargai pekerjaan dan siswa Anda. Tahun pertama Anda mengajar pasti akan dipenuhi dengan tantangan dan keberhasilan. Terimalah setiap pengalaman sebagai kesempatan untuk belajar dan berkembang. Tetaplah bersemangat, tetaplah ingin tahu, dan yang terpenting, tetaplah jujur ​​pada diri sendiri.

Recommended For You

About the Author: SudutEdukasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *