
Makerspace di ruang kelas saat ini, adalah tren yang berkembang untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih interaktif bagi siswa. Guru mengadopsi pendekatan inovatif baru, seperti mengintegrasikan makerspace di dalam kelas. Ini adalah tempat khusus untuk pembelajaran langsung yang membantu menumbuhkan kreativitas dan keterampilan penting lainnya di antara siswa. Konsep ini telah berkembang secara dramatis sejak para pendidik melihat seberapa baik konsep ini menumbuhkan keterlibatan siswa dan interaksi sosial. Di sini, kita akan membahas apa itu makerspace dan manfaatnya serta memberikan kiat-kiat untuk menyiapkan makerspace sendiri di dalam kelas.
Apa itu Makerspace?
Makerspace adalah area di dalam kelas yang digunakan siswa untuk belajar, mengeksplorasi, berkreasi, dan berkolaborasi. Ruang ini juga merupakan tempat siswa memecahkan masalah, menguji, merakit, membangun, menciptakan, dan berpikir. Ruang-ruang ini dilengkapi dengan berbagai bahan dan alat yang memungkinkan siswa mempelajari keterampilan baru dan mengembangkan ide.
Bahan dan alat dapat mencakup seni dan kerajinan, perlengkapan teknik, serta perlengkapan teknologi dan robotika. Dengan menekankan pembelajaran berbasis proyek secara langsung , ruang produksi dirancang untuk menarik minat semua gaya dan kemampuan belajar yang berbeda. Ruang ini merupakan ruang untuk menyatukan siswa agar dapat berkolaborasi dalam proyek, mengeksplorasi rasa ingin tahu, dan memberdayakan mereka untuk mengembangkan keterampilan dan memecahkan masalah.
Manfaat Makerspace
Mengintegrasikan makerspace ke dalam kelas dapat memberikan banyak manfaat. Penelitian telah menunjukkan bahwa makerspace meningkatkan kreativitas, pemikiran kritis, dan keterampilan desain siswa. Berikut ini penjelasan lebih rinci tentang manfaat menyiapkan makerspace di dalam kelas.
Meningkatkan Keterlibatan Siswa
Ruang kreatif meningkatkan pengalaman belajar siswa dengan melibatkan mereka dalam aktivitas interaktif dan langsung. Partisipasi aktif ini menumbuhkan hubungan yang lebih dalam dengan apa yang dipelajari siswa, sehingga prosesnya menjadi lebih menyenangkan. Saat siswa melihat kreasi mereka menjadi nyata, motivasi internal dan kepercayaan diri mereka meningkat. Keterlibatan ini dapat menghasilkan pengalaman belajar yang lebih memuaskan bagi siswa.
Memupuk Pemikiran Kreatif dan Inovasi
Makerspaces adalah ruang khusus yang menumbuhkan kreativitas dan eksplorasi. Pembelajar ditantang untuk melampaui batas dan berpikir di luar kepala. Saat siswa bereksperimen dengan ide-ide mereka dan dengan alat dan bahan yang disediakan, mereka secara kreatif mengambil risiko dan merangkul inovasi. Sebagai kreator, mereka mengembangkan keterampilan yang diperlukan untuk masa depan mereka.
Mengembangkan Pemikiran Kritis dan Keterampilan Pemecahan Masalah
Saat berkreasi di makerspace, siswa akan menghadapi tantangan. Pengalaman ini akan mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan keterampilan memecahkan masalah. Mereka akan belajar cara mengatasi berbagai masalah dan cara menilai serta memecahkan masalah untuk membuat keputusan yang tepat. Proses analitis ini akan membekali siswa untuk mengatasi masalah di masa mendatang dengan percaya diri.
Mendorong Keterampilan Kolaborasi dan Komunikasi
Makerspaces adalah lingkungan kolaboratif tempat siswa menggunakan keterampilan interpersonal mereka untuk bekerja dalam tim guna menyelesaikan proyek. Lingkungan kooperatif ini adalah tempat siswa berbagi ide, mendengarkan orang lain, dan berbagi tanggung jawab. Melalui interaksi ini, siswa dihadapkan pada berbagai perspektif, yang tidak hanya akan membantu memperluas pemahaman mereka tentang orang lain tetapi juga akan membekali mereka dengan keterampilan sosial yang mereka butuhkan untuk berkolaborasi dengan orang lain di masa mendatang.
Baca juga : Kesalahan Manajemen Kelas dan Cara Memperbaikinya
Cara Membuat Makerspace di Kelas
Membuat makerspace tidak memerlukan anggaran besar atau banyak ruang di ruang kelas. Berikut beberapa kiat tentang cara memulainya.
Tetapkan Tujuan
Apa yang diharapkan dari siswa di ruang kelas? Baik itu untuk menumbuhkan kreativitas, mendorong inovasi, atau meningkatkan keterampilan memecahkan masalah, perlu membuat tujuan yang jelas. Mungkin ketiganya. Jika ya, cari tahu apa tujuan kita sehingga kita dapat mengumpulkan materi dan mulai menata ruang kelas.
Kumpulkan Bahan-Bahan
Kita akan memerlukan berbagai bahan dan alat yang sesuai dengan kelompok usia dan tingkat keterampilan siswa. Carilah perlengkapan kerajinan dasar seperti kertas, lem, gunting, dan spidol, yang kemungkinan besar sudah ada di ruang kelas. Untuk siswa yang lebih muda, kita dapat memperoleh barang-barang teknik dan teknologi seperti Lego, iPad, balok magnet, dan manipulatif lainnya. Untuk memperoleh sumber yang lebih besar seperti printer 3D atau peralatan berteknologi tinggi lainnya, kita perlu berbicara dengan bagian administrasi untuk melihat apakah ada potensi hibah teknologi atau sains atau mencari sumbangan dari para donatur.
Mendesain Ruang
Makerspace dapat berupa meja di ruang kelas, sudut tertentu, atau bahkan kereta dorong yang berisi bahan-bahan dan dapat didorong ke mana pun kita membutuhkannya. Zona khusus ini harus ditata dengan bahan-bahan dan alat yang tersedia bagi siswa untuk berkreasi. Idealnya, makerspace yang dipikirkan dengan matang harus dapat beradaptasi, fleksibel, dan mudah diakses, serta menginspirasi siswa untuk berpikir kreatif dan kritis.
Memandu dan Menginstruksikan Siswa
Sangat penting untuk membekali siswa tentang cara berkreasi dan berkolaborasi dengan aman di makerspace. Instruksi dan dukungan harus terus dilakukan untuk menumbuhkan lingkungan belajar yang aman dan percaya diri. Semakin mengembangkan keterampilan tentang cara memanfaatkan makerspace sebaik-baiknya, semakin memperkaya pengalaman belajar siswa. Mulailah dengan menjelaskan tujuan makerspace, lalu bahas protokol keselamatan dan cara menggunakan alat dan ruang dengan benar. Selanjutnya, dorong siswa untuk mengeksplorasi dan bereksperimen dengan mengerjakan proyek bersama orang lain.
Menciptakan ruang kreatif di kelas tidak hanya akan meningkatkan pengalaman belajar siswa Anda, tetapi juga mempersiapkan mereka menghadapi tantangan apa pun di masa mendatang. Dengan menyediakan ruang tempat siswa dapat berkreasi dan berinovasi, serta bekerja dalam tim, Anda membekali mereka dengan keterampilan yang diperlukan untuk meraih keberhasilan di masa mendatang.